Angka 9 memang ajaib.
Banyak orang belum menyadari keajaiban angka sembilan; Semua sepakat bahwa Sembilan hanya sekedar angka saja, tanpa menyadari peranannya yang begitu sangat membantu jika bisa memanfaatkannya. Sembilan, bagi kebanyakan orang, dianggapnya hanya sebagai angka tertinggi.
Bukan hanya sebagai "pembantu", tapi bisa juga sebagai "penghibur". Sehingga tidaklah salah, jika Angka 9 dianggap sebagai "angka ajaib".
1. Kenisbian sembilan
Jika angka berapapun dijumlahkan dengan angka Sembilan, ma
ka angka yang dijumlahkan akan kembali lagi.
Contoh:
9+1= 10 => 1+0 = 1
9+2= 11 => 1+1 = 2
9+3= 12 => 1+2 = 3
9+4= 13 => 1+3 = 4
9+5= 14 => 1+4 = 5
9+6= 15 => 1+5 = 6
9+7= 16 => 1+6 = 7
9+8= 17 => 1+7 = 8
9+9= 18 => 1+8 = 9
Dan ini bisa diaplikasikan pada perhitungan seperti berikut:
Bisakah 5211 dibagi dengan 9? Tentu saja bisa, sebab:
5+2+1+1=9.
Tapi bagaimana dengan 624? Tentu saja tidak bisa, sebab:
6+2+4=12. tidak berjumlah 9. Dan akan bersisa 3, Karena 12 => 1+2=3.
Sekali lagi...
Bisakah 168 dibagi 9?
Tidak dan akan bersisa 6. Karena saat angka 1 dan 8 diabaikan (Karena 1+8=9), menyisakan angka 6.
2. Relativitas sembilan.
Angka berapapun jika dikalikan dengan angka Sembilan, maka angka yang dikalikan tersebut akan menghilang. Contoh:
9x1= 09 => 0+9=9
9x2= 18 => 1+8=9
9x3= 27 => 2+7=9
9x4= 36 => 3+6=9
9x5= 45 => 4+5=9
9x6= 54 => 5+4=9
9x7= 63 => 6+3=9
9x8= 72 => 7+2=9
9x9= 81 => 8+1=9
3. Perkalian jari sembilan
Jika kita mengalikan angka 9 dengan angka lain, 7 misalnya, maka kita cukup merentangkan semua jemari kita dan menghitung dari kiri ke kanan, kemudian kita tekuk Jari Telunjuk (Urutan Ketujuh dari seluruh jari jika dihitung dari tangan kiri), maka kita akan mendapat'i angka 6 (Lima jari kiri dan satu jari kanan yakni Ibu jari) dan angka 3 (Jari tengah, Jari Manis, dan Kelingking). Jadi kita mendapati hasil kali dari 9x7 yakni 63. Bisa diaplikasikan ke angka lain... contoh lain:
9 dikali 3, maka kita akan mendapati angka 27. Yakni: Jari kelingking kiri dan Jari manis kiri (2) yang terpisah kemudian jari Telunjuk kiri sampai Kelingking Kanan (7).
4. Menjabar angka
a. Kalikan tanggal lahir dengan 9. Contoh: 08x9=72
b. Hasil dari poin pertama tersebut dikurangkan dengan angka 5. Contoh: 72-5=67
c. Jumlahkan kedua angka dari hasil pengurangan tersebut. Contoh: 67 => 6+7= 13 => 1+3= 4.
d. Maka hasilnya akan selalu 4.
Contoh lain:
31x9= 279
279-5= 274
2+7+4 = 13 => 1+3= 4
Bagaimana bisa begitu?
karena jika yang jadi pengurangnya 5, maka hasilnya akan selalu jadi 4 => 5+4=9
Karena jika yang jadi pengurangnya 4, maka hasilnya akan selalu jadi 5 => 4+5=9
Karena jika yang jadi pengurangnya 3, maka hasilnya akan selalu jadi 6 => 3+6=9
Karena jika yang jadi pengurangnya 2, maka hasilnya akan selalu jadi 7 => 2+7=9
Karena jika yang jadi pengurangnya 1, maka hasilnya akan selalu jadi 8 => 1+8=9
5. Trans-numb-portation.
Pesulap: "sekarang akan saya buktikan bahwa, anda juga bisa bermain sulap. Pertama-tama, saya ingin ditemani dua orang diantara kalian. Baiklah! saya akan melempar dua kertas ini diantara kalian."
"Nah! sekarang saya ingin agar anda pilih salah satu angka dari 1-9, lalu anda tulis pada papan kecil didepan anda, lalu anda kalikan dengan 10, tapi hanya dalam ingatan saja. Ohya, sebelumnya, tolong anda sebutkan nama anda dulu ya!"
Cigubleh: "Ok! nama saya Cigubleh. Dan apakah saya perlu menyebutkan angka pilihan saya setelah saya tulis pada lembaran kertas ini?"
Pesulap: "Tidak usah! Dan sementara bapak Cigubleh sedang menghitung, sekarang saya ingin agar anda.. Ng.. nama anda siapa ya?"
Kemuthis: "Kemuthis"
Pesulap: "Baik bapak Kemuthis, giliran anda untuk menulis sederet bilangan angka dari angka 1-9 dengan tanpa angka 8"
Cigubleh: "Saya sudah selesai, lalu apa langkah selanjutnya?"
Pesulap: "Nah... sekarang hasil dari perkalian 10 tadi, anda kurangi dengan sebuah bilangan yang anda pilih tadi. Lalu sebutkan hasilnya."
Cigubleh: "Hasilnya 63"
Pesulap: "Nah... sekarang tugas anda, bapak Kemuthis, mengalikan deretan angka tersebut dengan angka 63. Dan kita akan tahu angka pilihan bapak Cigubleh"
Kemuthis: "7777777"
6. Meramal hasil penjumlahan
1. Mintalah teman anda untuk menulis sederet angka pilihannya sejumlah yang ia inginkan. Contoh: 254
2. Lihatlah deretan angka tersebut, kemudian anda tulis pada repihan kertas kecil deretan angka 1253.
3. Kemudian mintalah teman anda untuk menulis deretan angka dibawahnya sejumlah ia menulis deretan angka pertama. Contoh: 368
4. Lalu, sekarang giliran anda untuk menulis angka dibawahnya dengan cara mengurangi masing-masing angka pada barisan kedua dengan angka 9 terlebih dahulu. Contoh: pada barisan kedua terdapat deretan angka 368; 9-3= 6; 9-6= 3; 9-8= 1... Itu berarti anda menulis angka 631 dibawah angka 368.
5. Terakhir... Mintalah dia untuk menjumlahkan semua angka yang telah disajikan. Kemudian cocokkan dengan deretan angka yang anda tulis pada repihan kertas pada poin kedua.
Ilustrasi:
254
368
631
___ +
1253
No comments:
Post a Comment