Dimohon untuk menyertakan link jika menggandakan artikel yang ada pada blog ini. Terima kasih!

Tuesday 6 November 2012

Peta Angka Tentang Keadaan Puncak

Dari hasil perhitungan akhir, kehidupan seseorang terbagi dalam 4 puncak. Suatu angka yang ditemukan pada masing-masing puncak merupakan penunjuk jenis "keadaan dan kesempatan" yang harus dilalui oleh orang yang bersangkutan. Potensi dan bakat akan diarahkan pada kesempatan-kesempatan yang ditawarkan oleh puncaknya. Orang tersebut akan bertindak berdasarkan keadaan yang ditawarkan oleh angka pada puncaknya. Ini adalah keempat jalan utama dari kehidupan yang di jalani seseorang dengan semua sarana yang ada padanya.

Puncak Pertama: Puncak pertama adalah angka yang didapat dengan menambahkan angka bulan dan hari kelahiran. Hal ini bermula dari kelahiran dan berlangsung selama angka tahun yang didapat dengan mengurangi angka bakat dari 36. Angka 36 menunjukkan 4 siklus dari 9 tahun masing-masing. Angka 9 merupakan jarak dari perkembangan alamiah orang bersangkutan, misalnya 9 bulan di dalam rahim ibunya. Ini adalah angka keramat. Puncak pertama berakhir pada 31 Desember dalam satu tahun dimana orang tersebut mengakhiri umurnya setara dengan lamanya puncak pertama.
Puncak pertama menunjukkan periode perkembangan dari anak muda yang menjadi landasan dasar masa depannya.

Puncak Kedua: Puncak kedua adalah angka yang didapat dengan menambah angka tanggal dan tahun kelahiran. Hal ini berawal dari 1 Januari pada tahun berikutnya dan berlangsung 9 tahun, berakhir pada 31 Desember dari tahun terakhirnya.

Puncak Ketiga: Puncak ketiga adalah angka yang didapat dengan menambah angka-angka dari puncak-puncak pertama dan kedua. Hal ini dimulai pada 1 Januari dari tahun setelah berakhirnya puncak kedua. Lamanya adalah 9 tahun, berakhir pada 31 Desember dari tahun terakhirnya.
Puncak Ketiga mencerminkan bagian kedua dari usia setengah baya. Masa ini merupakan usia kemajuan dan produksi, meskipun sedang menurun. Masa ini sebagai persiapan hidup pada puncak ke empat.

Puncak Keempat: Puncak ke empat adalah angka yang didapat dengan menambahkan angka bulan dan tahun kelahiran. Ini dimulai pada 1 Januari dari tahun setelah berakhirnya puncak ketiga dan berlangsung selama sisa hidupnya. Kehidupan puncak terakhir banyak tergantung pada persiapan yang dibuat pada puncak kedua dan ketiga. Pada usia tua ini orang dapat menikmati imbalan dari hasil kerja keras. Pekerjaan yang bermanfaat dilakukan pada puncak-puncak sebelumnya dan ia menderita untuk tindakan-tindakan negatif masa lalu. Imbalan ini seperti mendapat pensiun.



*Karena menghitung dengan angka 9 itu adalah percuma

Pengaruh puncak baru ini dapat dirasakan berangsur-angsur sejak pertengahan tahun terakhir, dan meningkat setiap bulan dalam proporsi yang sama. Sementara pengaruh puncak sebelumnya dapat berlangsung paling lama sebulan dalam puncak baru.

Tantangan dan Puncak berjalan sejajar - tantangan pertama dicocokkan waktunya dengan puncak pertama, tantangan kedua dicocokkan dengan puncak kedua, dan seterusnya.

Puncak 1
I
Dimasa muda orang tersebut cenderung menghadapi keadaan-keadaan dan kesempatan yang memerlukan kesendirian dan kemandirian tanpa memperlihatkan kemarahan atau kepentingan diri sendiri. Pada mulanya mungkin sulit tanpa bantuan tetapi dengan bertambahnya umur, orang tersebut akan belajar menggunakan kemauan, ketetapan hati dan inisiatif menuju hasil.

II / III
Kemauan, ketetapan hati dan inisiatif dapat mencapai kekuasaan dan kedudukan tergantung pada angka-angka lainnya.

IV
Walaupun sedikit istirahat, tetapi ia memperoleh kesempatan kerja dan arti penting dalam gagasan-gagasan pribadi.

Karma 19 / 1:
Pada berbagai puncak cenderung mendatangkan masalah akibat agresi dan egoisme atau tidak adanya keyakinan diri. Orang tersebut mungkin seorang pejuang.

Puncak 2
I
Orang tersebut memiliki masa muda yang cenderung menghadapi masalah kepekaan yang berlebihan. Jika harus bekerja sama dan tunduk, ia mungkin akan takut terhadap orang lain. Ia mungkin tidak dapat mengekspresikan diri dengan benar dan membutuhkan bantuan dari orang tua dan saudara-saudaranya. Ia mungkin harus terpisah dari salah satu atau kedua orang tuanya karena satu sebab. Ia harus belajar hidup dengan orang lain agar menjadi diplomatis, cermat dan memanfaatkan sifatnya yang gemar mengumpulkan hal-hal detail.

II / III
Ia memiliki sifat kemitraan, persatuan, berupaya tidak melukai orang lain, bekerja untuk memperoleh pengakuan, mempertahankan perlakuan adil, menghindari perpisahan, perceraian dan sebagainya. Hal ini merupakan faktor-faktor yang dapat mendatangkan sukses. Pemikiran filosofis dan religius akan mendatangkan hasil yang baik.

IV
Orang tersebut perlu beristirahat pada usia lanjut atau bekerja dalam suasana damai dan selaras demi tujuan yang lebih tinggi. Ia dapat mengembangkan bidang pekerjaannya dengan bekerja sama, kedermawanan dan spiritual.

Puncak 3
I
Keadaan-keadaan akan mengembangkan pekerjaan yang artistik dan imajinatif, tetapi tanpa pelatihan yang benar orang muda ini hanya menyia-nyiakan kesempatan untuk kesenangan dan kenikmatan hidup. Harus dilakukan usaha-usaha untuk mengarahkan bakat-bakatnya ke arah penggunaan optimal yang kalau tidak begitu maka ia akan menyesal.

II / III
Karena bertambahnya usia, mungkin akan membendung hasratnya untuk hidup mewah dan membuang waktu dalam kesenangan. Potensi-potensi positif akan disalurkan melalui berbicara, menulis, akting atau jiwa artistik untuk mendapat ketenaran. Namun, urusan asmara mendapat nilai tinggi yang bisa menyenangkan atau mengecewakan atau mengecewakan, khususnya bagi wanita-wanita yang bisa merasa ter hanyut. Pergaulan sosial, perjalanan dan hiburan menjadi acara-acara penting.

IV
Orang tersebut mungkin menikmati kesenangan-kesenangan hidup, menjalani pensiun atau memanfaatkan kemampuan artistik dan kreatif di hari tuanya.

Puncak 4
I
Keadaan dan kesempatan akan menekankan sistem, kerapian dan penggunaan gagasan-gagasan praktis. Dimasa muda ia akan menanggapi situasi dan menaruh landasan untuk masa depan. berkat tanggung jawab para saudara, ia mungkin mulai bekerja sejak dini dan kadang-kadang menikah di usia dini. Orang harus praktis dalam menghadapi kenyataan hidup dengan tidak terlalu bersenang-senang dan menikmati hidup. Mungkin ada keterbatasan dalam waktu dan uang, tetapi keuletan dan kerja keras akan menghasilkan imbalan dimasa depan.

II / III
Ia mau membangun dan membuat organisasi. Orang tersebut akan mendapat imbalan karena kerja kerasnya. Keterbatasan uang dan lambannya kemajuan terkadang membuatnya kesal.

IV
Mungkin tidak ada istirahat, karena ia masih bekerja di usia tua. Banyak gagasan yang tidak terbentuk secara praktis sebelumnya, sekarang mendapat kesempatan untuk diselesaikan. Orang yang tidak terbiasa bekerja keras sebelumnya, bisa menganggap puncak terakhir ini cukup sulit.

Karma 13 / 4:
Pada puncak mana saja angka ini menunjukkan terlalu banyak kerja yang harus dilakukan dan terlalu besar tanggung jawab yang harus dipikul dengan sedikit kebebasan. Perasaan kaku dan mudah marah dapat memperbesar masalah. Maka sebaiknya mengadakan analisis untuk mempermudah situasi.

Puncak 5
I
Pada usia muda cenderung mengalami keadaan yang membuatnya resah, berubah-ubah dan tidak melaksanakannya. Namun dengan bertambahnya usia, ia akan belajar menghadapi publik dan perubahan demi mencapai cita-citanya. Lima adalah angka kemajuan dan peningkatan. Karena kondisi keuangan yang pasang surut, ia bekerja terus-menerus.

II / III
Banyak kemajuan dapat dicapai tergantung pada penyesuaian diri dengan perubahan dan fluktuasi. Ada kebebasan khusus jika ia harus melalui puncak yang sulit sebelumnya. Ia harus hati-hati sekali dalam segala urusan sebab kalau tidak begitu dapat terjadi komplikasi-komplikasi hukum.

IV
Tidak ada istirahat pada usia lanjut. Ia melanjutkan pekerjaan dengan perubahan dan fluktuasi. Ada keterlibatan dalam usaha progresif. Harus dihindari tindakan tergesa-gesa.

Angka Karma 14 / 5:
Pada puncak mana saja tercermin kesulitan dalam memilih mana yang tepat di antara berbagai peluang. Jika pilihan tersebut keliru, maka ketidakmampuan mengambil manfaat dari kesalahan dimasa lalu atau terlalu berminat pada kesenangan hidup serta seks, akan mendatangkan kekecewaan dan masalah-masalah yang serius.

Puncak 6
I
Keadaan akan memberikan tugas dan tanggung jawab kepada orang tersebut yang menyebabkan keterbatasan, bahkan pernikahan dini dapat terjadi. Walau ada cinta, perlindungan dan bantuan keuangan yang cukup dari keluarga, namun orang harus hati-hati untuk tidak terlalu banyak menyandang tanggung jawab karena hal ini bisa berlarut-larut. Dengan bertambahnya usia,urusan cinta, kekeluargaan dan pelayanan kemanusiaan dapat menjadi acara utama. Usaha dan keuangan dapat menjadi baik.

II / III
Uang, kesuksesan dan pengakuan diterimanya dengan hati-hati sebagai imbalan dari tugas, tanggung jawab dan pelayanan kemanusiaan tanpa mementingkan diri sendiri. Hubungan cinta, asmara, urusan keluarga dan bisnis merupakan sisi menonjol dalam periode progresif ini.

IV
Suatu kehidupan pensiun yang bahagia, perkawinan dengan kenyamanan hidup berumah tangga atau hidup dengan pelayanan kepada umat manusia merupakan kemungkinan dalam usia lanjut.

Puncak 7
I
Keadaan membuat anak muda merasa kesulitan karena tidak adanya keuangan, sahabat dan keluarga atau akibat ketatnya perhatian orang tua. Ia merasa kesepian dan tertekan. Kesehatan yang buruk menjadi salah satu sebabnya. Orang tua harus mengurus untuk membawanya keluar dari situasi ini. Dengan bertambahnya usia, ia cenderung menjadi rajin belajar, analitis, ilmiah dan mengkhususkan diri pada bidang pekerjaan tertentu. Karena biasa ter isolasi, ia mungkin tidak banyak berminat dalam pernikahan atau hal-hal materi. Meskipun dengan perlahan ia akan mendapat uang.

II / III
Hidup dengan kebenaran, konsentrasi dan spesialisasi di bidang pekerjaan tertentu, menempatkan orang tersebut pada kejayaan. Mungkin tidak banyak keuntungan materi, tetapi uang dan koneksi dengan orang-orang yang lebih tinggi, mungkin sekali akan ada. Kesulitan dalam kemitraan dan pernikahan mungkin dapat terjadi akibat tidak adanya perhatian ke arah ini.

IV
Orang tersebut hidup terisolisasi, menyendiri dan membaktikan diri pada perkembangan ilmiah, perkembangan batin atau menyempurnakan bidang spesialisasi dalam usia lanjut.

Karma 16 / 7:
Pada puncak manapun membuat orang tersebut tampak tak acuh dan tidak bisa didekati. Karena mementingkan diri sendiri, kesalahpahaman atau tekanan dan sebagainya, dapat menjadi lebih serius. Mungkin sulit menjaga hubungan usaha atau urusan pribadi. Perpisahan mungkin terjadi jika tidak berhati-hati.

Puncak 8
I
Keadaan mungkin meletakkan ia dalam hidup seperti Puncak 4 secara dini, kadang sebagai urusan bisnis dan kadang sebagai penunjang keluarga. Mungkin ada rasa keterbatasan pada mulanya, tapi lambat-laun ia mungkin akan mengerahkan keberanian, ambisi, penilaian dan pengakuan melalui kemampuan eksekutifnya, tergantung pada angka-angka lainnya. Ada keuntungan materi atau adanya landasan yang kuat untuk pencapaian di masa depan.

II / III
Penilaian tentang orang-orang dan peristiwa-peristiwa, tidak emosi dan upaya yang berulang-ulang dapat membawa orang tersebut pada sukses dalam bisnis atau pengakuan atas kegiatan apa pun yang menggunakan kecerdasan dan penyusunan organisasi atau pekerjaan filosofis. Ada kemungkinan untuk menjadi orang penting dan mendapat keuntungan materi, tergantung pada angka-angka lain.

IV
Baik manajemen bisnis, kegiatan organisasi atau studi filsafat mungkin melibatkan orang tersebut pada usia tuanya.

Puncak 9
I
Sembilan adalah angka yang tidak memikirkan diri sendiri dan angka kegiatan-kegiatan kedermawanan yang tidak mudah bagi para anak muda. Ia mungkin terlibat dalam urusan asmara, pernikahan atau pekerjaan tertentu yang cepat terselesaikan. Hal ini mungkin meninggalkan kenangan pahit, tetapi dapat menjadi pengalaman baik bagi usaha-usaha artistik, dramatik atau kemanusiaan di masa depan yang berdasarkan sikap tidak mementingkan diri sendiri. Mungkin banyak pengalaman baik atau buruk, perjalanan dan pasang surut finansial.

II / III
berbagai peristiwa dalam kehidupan pribadi, yang diwarnai dengan emosi dan drama mungkin terjadi disitu. Cinta diri sendiri dan mementingkan diri sendiri cenderung menimbulkan kekecewaan. Moral tinggi, belas kasihan dan kecenderungan pikiran yang dermawan dapat menyempurnakan kejayaan dengan hasil yang artistik, dramatik atau spiritual, tergantung pada angka-angka lain. Meskipun tidak mudah, tetapi memberi tanpa mengharapkan imbalan dapat menghasilkan keajaiban.

IV
Bisa terjadi istirahat di hari tua digabung dengan kegiatan-kegiatan artistik, kedermawanan atau spiritual yang mendatangkan perdamaian dan penerangan kepada orang banyak.


Puncak 11
I
Keadaan ini adalah dapat membuat anak muda secara emosional menjadi bingung dan cukup peka, yang membuatnya sulit berlaku normal pada awal kehidupan. Ada sedikit kemajuan di bidang material. Bantuan dari para saudara mungkin dibutuhkan. Dengan bertambahnya usia, minat filosofis atau spiritual mungkin akan tumbuh.

II / III
Bisa saja akan ada kesulitan pada dunia materi tapi juga ada kemungkinan kemajuan filosofis atau spiritual. Banyak yang akan tergantung pada angka-angka lain. Masalah dalam kemitraan dan pernikahan melalui perpisahan mungkin ada pada angka-angka tersebut.

IV
Pencapaian atau penarikan diri adalah kemungkinan di usia lanjut.

Puncak 22
I
Mungkin akan sulit bagi anak muda untuk berlaku normal di awal kehidupan. Dengan bertambahnya usia, mungkin ada pengendalian pada ketegangan syaraf dan pengembangan kemampuan menangani proyek-proyek di dunia materi.

II / III
Keseimbangan antara perasaan emosional yang di berikan warna spiritualitas, hasrat dan kemampuan menangani proyek-proyek materi besar, akan menjadi dasar sukses di usia progresif dan produktif. Selain itu akan ada sentuhan idealisme.

IV
Proyek materi yang besar-besar mungkin membuatnya sibuk orang tersebut sehingga sulit beristirahat.

Wallaahu a'lamu bis shawaabu



No comments:

Post a Comment